Pendidikan adalah suatu kebutuhan yang takkan bisa terpisahkan dari kehidupan manusia. Undang-undang 1945 mengamanatkan upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa serta usaha pemerintah untuk menyelenggarakan suatu sistem pengajaran nasional yang diatur dalam undang-undang.
Sebagaimana yang telah kita ketahui, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa
pahlawannya, itulah slogan yang sering kita dengar di Republik tercinta ini. Hari ini, tepatnya tanggal 2 mei seharusnya menjadi hari spesial bagi
dunia pendidikan kita, betapa tidak, setiap tahunnya kita
memperingati sebagai hari pendidikan nasional. Pendidikan merupakan instrumen penting dalam pembangunan sebuah bangsa, Karena pendidikan yang mengawal kita ketataran intelektual yang lebih tinggi. Pendidikan tak ubahnya cahaya lilin dalam kegelapan, ia akan selalu menerangi bagi setiap insan. 91 tahun lalu berdiri taman siswa yang menjadi cikal bakal konsep pendidikan kita, tamansiswa didirikan sebagai badan perjuangan kebudayaan dan pembangunan masyarakat. Dan dunia mencatat, tamansiswa sebagai simbol perjuangan mengajarkan kepada rakyat agar melawan penjajah untuk meraih kemerdekaan.
memperingati sebagai hari pendidikan nasional. Pendidikan merupakan instrumen penting dalam pembangunan sebuah bangsa, Karena pendidikan yang mengawal kita ketataran intelektual yang lebih tinggi. Pendidikan tak ubahnya cahaya lilin dalam kegelapan, ia akan selalu menerangi bagi setiap insan. 91 tahun lalu berdiri taman siswa yang menjadi cikal bakal konsep pendidikan kita, tamansiswa didirikan sebagai badan perjuangan kebudayaan dan pembangunan masyarakat. Dan dunia mencatat, tamansiswa sebagai simbol perjuangan mengajarkan kepada rakyat agar melawan penjajah untuk meraih kemerdekaan.
Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani. Begitulah
kata Ki Hajar Dewantara, bapak Pendidikan Nasional kita. Meskipun
terlihat sederhana, sejatinya kalimat ini memiliki makna yang mendalam
sebagai sebuah uangkapan bagi seorang pendidik atau seorang pemimpin
baik moral ataupun semangat bagi anak didiknya.
Di dalam kalimat itu terdapat semangat dan sifat yang seharusnya
dimiliki oleh pendidik atau pemimpin di negeri ini. bagaimana ia dapat
menjadi tauladan dan contoh yang positif bagi pertumbuhan kualitas
pendidikan kita. Sudah saatnya kita “melek” dan melihat arti penting
dari pendidikan, pendidikan yang bermoral, pendidikan yang mencerdaskan
bangsa. Saatnya kita menyalakan lilin ditengah kegelapan tanpa menanti
penerangan dari istana, dan jaga lilin itu agar senantiasa tetap
berpijar.
Meskipun saat ini Ki Hajar Dewantara tengah bersedih, kita berharap
suatu saat ia akan tersenyum melihat kualitas pendidikan kita!
Selamat Hari Pendidikan Nasional (Jayalah selalu pendidikan Indonesia)

"/>" />
"/>" />
"/>" />
Tidak ada komentar:
Posting Komentar